UNSIA Berbagi – Ramadhan 2025: Wujud Kepedulian di Bulan Penuh Berkah

- Jurnalis

Kamis, 13 Maret 2025 - 15:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Allonews.idDalam semangat kebersamaan dan kepedulian di bulan suci Ramadhan 1446 H/2025 M, Universitas Siber Asia (UNSIA) menggelar kegiatan “UNSIA Berbagi – Ramadhan 2025” sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama. Acara ini merupakan kolaborasi antara sivitas akademika UNSIA dan Himpunan Mahasiswa (HIMA) dari tiga program studi, yakni HIMA Program Studi Informatika, HIMA Program Studi Komunikasi, dan HIMA Program Studi Manajemen.

Dengan mengusung tema “Tebar Kebaikan dengan Berbagi Takjil On The Road bersama Dhuafa”, kegiatan ini dilakukan dengan membagikan takjil dan bingkisan Ramadhan kepada masyarakat yang membutuhkan. Acara ini berlangsung pada Kamis, 6 Maret 2025, di beberapa titik strategis di Jakarta Selatan, antara lain:
Depan Kampus UNSIA
Seputaran Ragunan
Lampu Merah Kementerian Pertanian (Kementan)
Seputaran Flyover Tanjung Barat

Baca Juga :  Puncak Demo Indonesia Gelap Digelar saat Pelantikan Kepala Daerah di Istana

Kepedulian dan Kebersamaan di Bulan Suci

Kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian keluarga besar UNSIA dalam menyambut dan menyemarakkan bulan suci Ramadhan. Seluruh paket takjil dan bingkisan yang dibagikan merupakan hasil donasi dari sivitas akademika UNSIA, dengan dukungan penuh dari Rektorat Universitas Siber Asia.

Tidak hanya mahasiswa, namun juga dosen serta tenaga kependidikan turut serta turun ke lapangan untuk membagikan kebahagiaan kepada masyarakat, khususnya pengendara dan warga yang beraktivitas menjelang waktu berbuka puasa.

Sebagai bagian dari rangkaian acara, HIMA UNSIA juga mengajak mahasiswa untuk menyisihkan sebagian rezeki sebagai bentuk kepedulian sosial di bulan penuh berkah ini. Hadis Nabi Muhammad SAW menyebutkan:

Baca Juga :  Jaksa Agung Instruksikan Jampidsus Tuntaskan Tunggakan Perkara Korupsi

“Dari Anas dikatakan, Wahai Rasulullah, sedekah apa yang nilainya paling utama? Rasul menjawab, ‘Sedekah di bulan Ramadhan'” (HR. At-Tirmidzi).

Makna dan Harapan Kegiatan

Melalui kegiatan ini, UNSIA tidak hanya berupaya menebarkan kebaikan dan mempererat kebersamaan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kepedulian sosial kepada seluruh sivitas akademika. Harapannya, semangat berbagi ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa serta masyarakat luas.

Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam acara ini. Semoga kebaikan yang telah diberikan menjadi keberkahan bagi kita semua dan menjadikan bulan Ramadhan sebagai momentum untuk berbagi kasih serta keberkahan bagi semua.

Penulis: Sabrina Zulfa Wahidah
#UNSIA #RamadhanBerkah #UNSIABerbagi #SolidaritasSosial

 

Berita Terkait

Puncak Demo Indonesia Gelap Digelar saat Pelantikan Kepala Daerah di Istana
KPK Siap Hadapi Sidang Praperadilan Hasto Kristiyanto
KPK Periksa Dua PNS Setjen DPR Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Rumah Jabatan
KPK Panggil Dirut PT Loco Montrado Terkait Dugaan Korupsi Pengolahan Anoda Logam
Polri Selidiki Dugaan Korupsi Pembiayaan LPEI kepada PT DST dan PT MIF
Pertamina Perkuat Upaya Pencegahan Stunting Melalui Program Seribu Asa
Hari Gizi Nasional 2025: Mendorong Pola Makan Sehat Demi Kesejahteraan Masyarakat
Perdebatan Nusron Wahid dan Kepala Desa Kohod Soal Area Pagar Laut

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 15:15 WIB

UNSIA Berbagi – Ramadhan 2025: Wujud Kepedulian di Bulan Penuh Berkah

Selasa, 18 Februari 2025 - 14:35 WIB

Puncak Demo Indonesia Gelap Digelar saat Pelantikan Kepala Daerah di Istana

Rabu, 5 Februari 2025 - 09:59 WIB

KPK Siap Hadapi Sidang Praperadilan Hasto Kristiyanto

Selasa, 4 Februari 2025 - 19:55 WIB

KPK Periksa Dua PNS Setjen DPR Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Rumah Jabatan

Senin, 3 Februari 2025 - 20:04 WIB

KPK Panggil Dirut PT Loco Montrado Terkait Dugaan Korupsi Pengolahan Anoda Logam

Berita Terbaru