Bocah Perempuan di Pemalang Acungkan Sajam ke Ibunya, Diduga Karena Permintaan Skincare

- Jurnalis

Kamis, 6 Februari 2025 - 15:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemalang – Sebuah video yang memperlihatkan seorang bocah perempuan mengacungkan senjata tajam (sajam) kepada ibunya menjadi viral di media sosial. Insiden ini terjadi di Kabupaten Pemalang dan diduga dipicu oleh permintaan anak tersebut untuk dibelikan produk perawatan kulit (skincare) yang tidak dipenuhi oleh sang ibu.

Menurut informasi yang beredar, dalam video tersebut terlihat sang anak tampak marah dan mengancam ibunya dengan sajam, sementara sang ibu berusaha menenangkan situasi. Kejadian ini menuai berbagai respons dari warganet, mulai dari keprihatinan hingga kritik terhadap pola asuh yang diterapkan dalam keluarga tersebut.

Tanggapan Pihak Berwenang Pihak kepolisian setempat telah turun tangan untuk menyelidiki kasus ini dan memastikan kondisi keluarga yang bersangkutan. Dalam keterangannya, pihak berwenang menyebutkan bahwa mereka telah melakukan mediasi dan memberikan edukasi kepada keluarga agar kejadian serupa tidak terulang.

“Kami telah mendatangi rumah yang bersangkutan untuk memberikan pembinaan. Kami mengimbau agar orang tua dan anak dapat menjalin komunikasi yang lebih baik serta menghindari tindakan kekerasan dalam keluarga,” ujar salah satu perwakilan kepolisian.

Fenomena Sosial dan Pendidikan Karakter Anak Psikolog anak dan remaja menilai bahwa kejadian ini menjadi cerminan fenomena sosial yang lebih luas, di mana anak-anak semakin terpapar budaya konsumtif yang tinggi tanpa diimbangi pemahaman akan nilai dan tanggung jawab.

“Orang tua perlu memberikan edukasi sejak dini mengenai pengelolaan emosi dan nilai-nilai kehidupan yang lebih esensial. Selain itu, pendekatan yang lebih komunikatif dan penuh pengertian sangat diperlukan dalam pola asuh anak,” ujar seorang pakar psikologi anak.

Pentingnya Pengawasan dan Pendidikan Karakter Pakar pendidikan juga menyoroti perlunya pengawasan lebih ketat terhadap penggunaan media sosial oleh anak-anak, mengingat eksposur terhadap tren yang kurang mendidik bisa mempengaruhi perilaku mereka. Selain itu, pendidikan karakter harus menjadi perhatian utama dalam keluarga agar anak dapat memahami batasan-batasan dalam berperilaku.

Ke depannya, diharapkan kasus ini menjadi pembelajaran bagi para orang tua dalam membangun komunikasi yang lebih efektif dengan anak-anak mereka serta menanamkan nilai-nilai yang lebih positif dalam kehidupan sehari-hari.

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 15:27 WIB

Bocah Perempuan di Pemalang Acungkan Sajam ke Ibunya, Diduga Karena Permintaan Skincare

Berita Terbaru