PANGKALPINANG – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ulang Kota Pangkalpinang mulai memunculkan tokoh-tokoh baru yang siap membawa perubahan. Salah satu yang paling menarik perhatian publik adalah kemunculan Ditra Liandaputra, S.Kom., M.Kom., seorang akademisi muda yang juga dikenal sebagai pengusaha sukses di bidang teknologi informasi.
Ditra dinilai sebagai sosok potensial yang mampu membawa Kota Pangkalpinang ke arah yang lebih modern dan inklusif. Dengan latar belakang pendidikan di bidang komputer dan pengalaman praktis sebagai pelaku industri digital, Ditra dipercaya mampu menjawab tantangan zaman, terutama dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan ekonomi digital.
Nama Ditra kian santer dikabarkan akan berpasangan dengan figur publik H. Aldi Taher, S.E., dalam kontestasi Pilkada mendatang. Duet ini dinilai sebagai perpaduan unik antara sosok muda progresif dan tokoh berpengaruh yang telah dikenal luas masyarakat.
“Pangkalpinang butuh energi baru. Sosok seperti Ditra ini menawarkan semangat baru, kreatif, dan inovatif, terutama dalam menghadapi dinamika generasi muda sekarang,” ujar Dodi, pemuda dari Kecamatan Gerunggang, Selasa (23/4/2025).
Dalam sejumlah kesempatan, Ditra mulai menyuarakan gagasan utama yang menjadi landasan perjuangannya: kesetaraan dan persaudaraan. Ia juga memperkenalkan slogan kampanyenya yakni “GEMILANG” – singkatan dari Generasi Milenial Pangkalpinang Gemilang.
“GEMILANG bukan hanya slogan. Ini adalah semangat untuk mengangkat generasi muda Pangkalpinang agar lebih berdaya, produktif, dan memiliki peran nyata dalam pembangunan,” ungkap Ditra kepada awak media.
Menurut Ditra, era kepemimpinan baru harus mampu menjembatani potensi anak muda dan teknologi sebagai kekuatan utama pembangunan daerah. “Saya ingin menciptakan iklim yang setara bagi seluruh warga, tanpa memandang latar belakang. Semua harus bisa maju bersama,” lanjutnya.
Sementara itu, dukungan dari berbagai komunitas pun mulai mengalir. “Kami percaya, Pak Ditra membawa visi yang sangat dibutuhkan. Kami siap mendukung,” kata Firman, Komunitas pemuda Digital Pangkalbalam.
Meski belum secara resmi mendeklarasikan pencalonannya, berbagai elemen masyarakat, terutama kaum milenial dan Gen Z, mulai membentuk jaringan relawan serta dukungan melalui media sosial. Ditra menyatakan bahwa saat ini pihaknya masih dalam tahap penjajakan dan pemantapan visi.
“Kami masih berdiskusi, namun semangat untuk membangun Pangkalpinang yang lebih inklusif dan gemilang, itu sudah bulat,” pungkas Ditra.
Pilkada ulang Pangkalpinang diprediksi akan menjadi panggung adu gagasan yang lebih segar, dengan munculnya tokoh-tokoh muda seperti Ditra Liandaputra yang membawa semangat perubahan dan kemajuan berbasis teknologi dan generasi masa depan.