Prabowo Lantik Angga Raka Jadi Kepala Badan Komunikasi Pemerintah, Tetap Rangkap Jabatan Wamenkomdigi

- Jurnalis

Kamis, 18 September 2025 - 06:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Wamen Komdigi Angga Raka usai dilantik sebagai Kepala BKP. (Foto: PCO)

Jakarta, Allonews.id – Upaya memperkuat komunikasi publik pemerintah kembali mendapat perhatian serius dari Presiden Prabowo Subianto. Hal itu ditandai dengan pelantikan Angga Raka sebagai Kepala Badan Komunikasi Pemerintah (BKP) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/9/2025). Meski menduduki jabatan baru, Angga memastikan dirinya tetap mengemban posisi sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi).

Dalam keterangannya usai pelantikan, Angga menjelaskan bahwa fungsi BKP dan Wamenkomdigi sama-sama beririsan pada bidang komunikasi publik. Menurutnya, peran ganda tersebut justru akan memperkuat koordinasi dalam menyampaikan program-program pemerintah kepada masyarakat.

“(Masih) di Wamenkomdigi, karena fungsi di Wamenkomdigi masih di komunikasi publik. Di bawahnya kita juga mengoordinasikan lembaga penyiaran, lembaga komunikasi publik. Jadi intinya ini perkuatan di bidang komunikasi,” ujar Angga, dikutip dari Liputan6.com.

Baca Juga :  Eks Dirut PLN Fahmi Mochtar dan Halim Kalla Tersangka Korupsi PLTU 1 Kalbar, Kerugian Negara Ditaksir Rp 323 Miliar

Ia menegaskan BKP bukan lembaga setingkat kementerian, melainkan lembaga non-struktural. Karena itu, tidak ada persoalan dirinya merangkap jabatan. “Kan dikatakan setingkat kementerian itu bukan lembaganya, karena ini lembaga non-struktural. Makanya saya tetap posisinya sebagai Wamen Komdigi, merangkap Kepala BKP,” jelasnya.

Lebih lanjut, Angga menyampaikan BKP bukanlah lembaga baru, melainkan hasil transformasi dari Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO). Presiden Prabowo memberikan mandat agar dirinya memperkuat koordinasi komunikasi antar-kementerian/lembaga serta memastikan program-program unggulan presiden tersampaikan secara konsisten ke publik.

“Jadi kita perkuat komunikasi agar semua program Bapak Presiden tersampaikan dengan baik. Kita juga menjadi jembatan suara publik yang ada di media,” tutur Angga.

Baca Juga :  Mendagri Turun Tangan Atasi Krisis Politik di Pati

Selain memperlancar komunikasi, BKP juga berperan sebagai juru bicara pemerintah. Kehadiran lembaga ini diharapkan mampu mencegah terjadinya tumpang tindih informasi maupun perbedaan narasi antar-kementerian. “Tidak ada tumpang tindih, tidak ada salah narasi. Intinya hanya perkuatan di bidang komunikasi,” tegas Angga.

Pelantikan Angga Raka sebagai Kepala BKP sekaligus menjadi langkah strategis pemerintah dalam membangun sistem komunikasi publik yang lebih terintegrasi. Strategi ini dipandang penting untuk meningkatkan efektivitas penyampaian kebijakan, menjaga konsistensi narasi, serta memperkuat hubungan pemerintah dengan masyarakat di era digital.

Berita Terkait

Akhir Pelarian Kurir Ekstasi: Teridentifikasi dari Kecelakaan Tunggal di Lampung
Safrizal ZA: Semua Daerah Wajib Gelar Apel Siaga Bencana Hidrometeorologi
250 Ton Beras Ilegal Masuk ke Sabang, Mentan Amran Bongkar Dugaan Permainan Impor: “Rapat Menolak, Izin Sudah Keluar”
Sepulang dari KTT APEC di Korea Selatan, Prabowo Gaungkan Perdagangan Adil dan Kerja Sama Teknologi untuk Asia Pasifik
Mayoritas Santri Hidup di Bawah Garis Kemiskinan, Pemerintah Bentuk Ditjen Pesantren untuk Perkuat Kemandirian dan Kesejahteraan
Menkomdigi Meutya Hafid Tegaskan Penurunan Konten Digital Dilakukan Secara Terukur dan Sesuai Hukum
Kepala BGN Kembalikan Rp70 Triliun ke Negara, Prabowo: Ini Jarang Terjadi dalam Sejarah Republik Indonesia
Pembalakan Liar Terbongkar, 4.610 Meter Kubik Kayu Ilegal Disita di Gresik: Kerugian Negara Capai Rp239 Miliar

Berita Terkait

Senin, 24 November 2025 - 17:28 WIB

Akhir Pelarian Kurir Ekstasi: Teridentifikasi dari Kecelakaan Tunggal di Lampung

Senin, 24 November 2025 - 17:09 WIB

Safrizal ZA: Semua Daerah Wajib Gelar Apel Siaga Bencana Hidrometeorologi

Minggu, 23 November 2025 - 17:45 WIB

250 Ton Beras Ilegal Masuk ke Sabang, Mentan Amran Bongkar Dugaan Permainan Impor: “Rapat Menolak, Izin Sudah Keluar”

Sabtu, 1 November 2025 - 13:01 WIB

Sepulang dari KTT APEC di Korea Selatan, Prabowo Gaungkan Perdagangan Adil dan Kerja Sama Teknologi untuk Asia Pasifik

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:31 WIB

Mayoritas Santri Hidup di Bawah Garis Kemiskinan, Pemerintah Bentuk Ditjen Pesantren untuk Perkuat Kemandirian dan Kesejahteraan

Berita Terbaru